Saat Ini Adalah Representasi Masalalu

Keberhasilan atau kesuksesan yang dapat kita lakukan saat ini merupakan suatu hasil dari sebuah proses yang telah kita jalani sebelumnya. Dari sebuah masa lalu yang kita lewati dengan penuh perjuangan dan usaha maka kita akan merasakan hasilnya saat ini. Namun satu yang harus dilihat bahwa manusia itu hanya bisa berencana dan menjalankan usahanya namun tuhanlah yang akan menentukan hasilnya.

Satu hal yang harus selalu kita tanamkan di dalam diri kita bahwa kita tidak boleh menyerahkan semuanya kepada tuhan. Karena Tuhan tidak akan memberikan sesuatu kepada kita tanpa adanya usaha dari diri kita untuk mencapainya.Jadi selain dari kita yang meeminta kepada Tuhan dengan cara berdoa kepada-Nya namun juga harus kita imbangi dengan usaha dan perjuangan.
Suatu kegagalan bukan berarti akhir dari segalanya. Ketika kita melakukan sebuah usaha maupun rencana, kita sering menemui suatu hal yang membuat sesuatu yang kita rencanakan dan kita usahakan tidak seperti yang kita harapkan sebelumnya. Namun ketika kita gagal maka kita tidak boleh menyerah begitu saja. Harus tetap menjaga semangat untuk melanjutkan rentetan rencana yang kita susun sebelumnya.
Ketika saat ini kita merasa diri kita gagal, maka kita dapat mengambil hikmahnya dari kegagalan tersebut. Kita dapat mengevaluasi usaha yang kita lakukan sebelumnya. Dari hal tersebut, kita jadi tahu bagaimana mangatasi masalah tersebut. Dan kita tidak akan jatuh kepada kegagalan yang kedua kalinya.
Mulailah belajar dengan melakukan (Learning by doing). Kita tidak akan mendapat sesuatu yang baru ketika kita tidak melakukan yang baru pula. Kita lihat saja ketika kita tidak mempunyai keberanian untuk mencoba sesuatu. Pasti kita tidak akan pernah bisa melakukannya. Contoh sederhana ketika ada anak yang belajar naik sepeda, saat dia hanya tau cara-cara naik sepeda tanpa dia mau untuk mencoba untuk melakukannya pasti hasilnya akan nihil.
Kita bisa mengukur keberhasilan dari hal yang telah kita lakukan sebelumnya dari melihat apa yang telah kita capai sekarang. Apakah semuanya sesuai dengan apa yang kita rencanakan sebelumnya? Jika sesuai kamu bisa dikategorikan sebagai orang yang berhasil. Namun kalau belum sesuai saya anjurkan untuk mengevaluasi hal-hal apa saja yang kurang.
Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin. Kata-kata tersebut sebenarnya identik dengan "orang yang merugi adalah orang yang hari ini dan kemarin tidak ada perubahan. Tidak ada perubahan di dalam diri kita saja kita sudah dianggap merugi apalagi ketika hari ini jauh lebih buruk dari hari kemarin. Pasti orang tersebut bisa dikatakan sangat merugi sekali.
Seperti hanya sebuah organisasi, kepengurusan sekarang merupakan hasil dari kepengurusan sebelumnya. Jadi kita bisa menilai apakah sebuah kepengurusan itu berhasil dengan melihat kepengurusan sebelumnya. Bukan saat kepengurusan tersebut sedang berlangsung.